SOSIALISASI PENANGANAN HENTI JANTUNG DARI RS MITRA HUSADA DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU - Universitas Muhammadiyah Pringsewu Lampung
  • icon(0729) 7081112
  • iconinfo@umpri.ac.id
  • iconJln. KH. Ahmad Dahlan No. 112 Pringsewu

SOSIALISASI PENANGANAN HENTI JANTUNG DARI RS MITRA HUSADA DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU

Blog Details

RS Mitra Husada melakukan sosialisasi henti jantung di Universitas Muhammadiyah Pringsewu . dengan narasumber dr Gadih Ranti Endramatriza, Sp, JP dan beberapa delegasi dari dr Umun dr Widiya Dohra, dr. Ester Krisdayanti, perawat klinis, kepala sub bagian humas dan pemasaran, sekretaris komite serta tenaga administrasi. dr Gadih Ranti Endramatriza, Sp, JP dalam sambutanya mengatakan bahwa pertolongan pertama henti jantung sangat penting dilakukan terutama pada 4 menit pertama untuk mengurangi angka kematian. penanganan henti jantung ini tidak hanya di lakukan oleh tenaga medis tetapi juga masyarakat awam harus mampu melakukan penanganan tersebut. tujuan dari sosialisasi ini diantaranya Mengedukasi masyarakat tentang apa itu henti jantung, penyebab, dan faktor risikonya. Pencegahan: Menyebarkan informasi tentang cara mencegah henti jantung melalui pola hidup sehat, seperti diet seimbang, olahraga teratur, dan pengelolaan stres.Tindakan Darurat: Mengajarkan cara melakukan pertolongan pertama, seperti CPR (resusitasi jantung paru) dan penggunaan AED (alat defibrilasi eksternal otomatis).Deteksi Dini: Mendorong individu untuk mengenali tanda-tanda peringatan dan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara rutin. Mengurangi Stigma: Menghilangkan mitos dan stigma seputar penyakit jantung agar masyarakat lebih terbuka untuk mencari bantuan medis.Dengan sosialisasi yang baik, diharapkan dapat mengurangi angka kejadian henti jantung dan meningkatkan keselamatan masyarakat. wakil rektor III Bpk Afrizal. S.Hi.MHI menyambut baik kegiatan ini, universitas muhammadiyah pringsewu sangat mendukung kegiatan ini dan berharap para peserta mampu mempraktikan apa yang sudah di ajarkan oleh narasumber. Dengan pemahaman dan keterampilan yang tepat, BHD dapat menjadi faktor penting dalam meningkatkan peluang selamat bagi korban.

Komentar (0)

Tinggalkan Komentar