"PENYERAHAN SK INPASING DAN SERTIFIKAT PENDIDIK, REKTOR UMPRI INGINKAN PERUBAHAN"

Blog Details

"PENYERAHAN SK INPASING DAN SERTIFIKAT PENDIDIK, REKTOR UMPRI INGINKAN PERUBAHAN"
UMPRI. Rektor Universitas Muhammadiyah Pringsewu Drs. H. Wanawir AM, M.M., M.Pd. di ruang sidang Rektorat menyerahkan SK Inpasing dan Sertifikat Pendidik kepada Dosen dari Fakultas Keguruan dan Pedidikan adalah Dr. Sofwan Adi Putra, S.Pd., M..Pd. Kons., Afri Mardiko, S.Pd., M.Pd., Rahmatika Kasyis, S.Pd., M.Pd. dan dari Fakultas Kesehatan adalah Ns. Idayati, S.Kep., M.Kes., Dzul Istiqomah Hasyim, S.ST., M.Kes., Cyntia Puspariny, S.ST., M.Kes., Analia Kunang, S.ST., M.Kes., Nurwinda Saputri, S.ST., M.Kes., Ns. Tri Wijayanto, M.Kep. Sp. KMB., dan Aziati Salmas Marsimi, A.Md., S.ST., M.Keb. Terang Fely. pada Jum’at, 22 Juli 2022.
Pada momentum ini Rektor UMPRI Menegaskan bahwa motor perguruan tinggi adalah semua dosen sehingga harus di-support supaya lebih giat dalam berkarya dan mengajukan usulan kenaikan jabatan dan bersertifikasi pendidik. Ia juga menyampaikan bahwa dosen Universitas Muhammadiyah Pringsewu dituntut untuk selalu meningkatkan profesionalisme dalam mengembangkan karier dosen, melalui peningkatan JFA sampai jenjang guru besar. Peningkatan karier dosen di lingkungan Universitas Muhammadiyah Pringsewu merupakan hasil kolaborasi antar bagian yakni Bagian Pengembangan Dosen, Bagian LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) serta Bagian Akademik yang senantiasa mendorong iklim kompetitif di kalangan para dosen,” katanya,
“Sedangkan bagian LPPM, senantiasa memberikan sosialisasi, workshop serta pedampingan bagi dosen-dosen Universitas Muhammadiyah Pringsewu yang akan melaksanakan tri dharma bidang penelitian, pengabdian masyarakat maupun penunjang. Hasil kolaborasi ini tentu sangat didukung oleh bidang akademik,” tegasnya.
Sebab, dosen merupakan sumber daya manusia penting, selain mahasiswa, dalam proses pembelajaran itu sendiri. “Indikator perguruan tinggi yang berkualitas ditentukan salah satunya melalui berapa banyak dosen yang telah memiliki JFA,” tuturnya. (UMPRI CENTRE).

Komentar (0)

Tinggalkan Komentar